Credit: tribunnews.com
Beberapa minggu terakhir ini, kita di suguhi berita yang menyedihkan yaitu tentang diusirnya saudara saudara kita etnis rohingya dari tanah myanmar akibat kerusuhan antar etnis. Masalah rohingya merupakan masalah kemanusian yang patut kita perhatikan. Negara Myanmar menolak untuk memberikan kewarganegaran bagi etnis rohingya. Padahal tanah Myanmar merupakan tempat tinggal mereka. Mereka telah hidup beberapa generasi di negara tersebut. Sehingga, mereka tidak dapat mendapatkan pekerjaan, sekolah ataupun jaminan kesehatan.
Apabila kita flashback balik ke belakang tepatnya tahun 2012, kerusuhan terjadi di wilayah Rakhine, Myanmar. Kerusuhan antar etnis yang berlatar belakang agama yaitu Islam dan Budha. Kemudian, ribuan warga Rohingya meninggalkan tanah wilayah mereka. Akibat kerusuhan etnis ini, ratusan orang meninggal dan lebih dari 140 ribu warga negara kehilangan tempat tinggal.
Saat ini ada ribuan Muslim Rohingya saudara kita yang hijrah menuju Indonesia. Sudah sepatutnya kita sebagai saudara dengan tangan terbuka menerima kedatangan mereka. Kita harus membantu, karena posisi mereka merupakan posisi yang sulit. Kita juga menyadari bagaimana apabila kita berdiri pada posisi mereka ?. Kehilangan tanah hidupnya, kehilangan rumah dan kehilangan semuanya. Kita patut gembira menyediakan tempat buat mereka. Mari kita bantu mereka.